Thursday, July 29, 2010

tentang keindahan




yang ada di sekitar kita.

kalau kita menyadarinya, mereka begitu mengagumkan.

Sunday, July 18, 2010

Byousoku 5 cm

 Katanya kecepatan jatuhnya kelopak bunga sakura adalah 5 cm perdetik.

Pemeran:

Tonho Takaki. Seorang anak laki-laki yang tinggal bersama orang tuanya yang karena pekerjaan, mengharuskan mereka untuk sering berpindah tempat.

Shinohara akari. Seorang anak perempuan teman SD Takaki. karena mereka senasib, sama-sama siswa pindahan, mereka lebih dekat antara satu dengan yang lain.


Bagian pertama : Oukashou (Sakura pilihan)

Takaki dan akari yang berteman sejak SD, terpaksa berpisah ketika masuk ke SMP. Namun begitu mereka tetap saling mengirim kabar melalui surat. Pada semester ketiga, Takaki harus ikut pindah orangtuanya ke tempat yang lebih jauh. Namun seminggu sebelum pindah dia memutuskan untuk menemui Akari. cerita seru dimulai dari sini. Pada perjalanan Takaki menemui Akari, narasi tentang masa lalu mereka dipaparkan dalam alur yang menyesakkan. Apalagi waktu  menuju pertemuan itu, tempat Takaki sekarang dan tempat pertemuan dengan Akari lumayan jauh, dan harus naik kereta satu ke kereta yang lain. Ditambah lagi musim salju, yang membuat kereta terlambat datang. Dari satu stasiun ke stasiun yang lain semakin terlambat, lalu badai salju yang membuat kereta berhenti di tengah jalan. Diam dalam kesunyian selama 2 jam. Perjalanan yang harusnya Cuma 3 jam menjadi 7 jam lebih. Dan yang bikin tambah terharu adalah ketika akhirnya akari masih menunggu kedatangan takaki.


Bagian kedua : cosmonaut

Tokohnya bertambah satu : Sumida Tanae. Teman SMA Takaki di tempat barunya, di sebuah pulau terpencil. Tanae jatuh cinta kepada takaki pada pandangan pertama. Namun dia tidak punya keberanian untuk mengungkapkannya. Sedangkan takaki, dia sering terlihat kesepian, dan kadang terlihat mengirim pesan singkat kepada orang lain yang ternyata pesan itu tidak pernah dia kirim.


Bagian Ketiga : 5 cm per detik

Settingnya di Tokyo. Takaki yang sudah bekerja, merasakan kehampaan dalam hidupnya. Sedangkan akari sudah punya tunangan. Entah mengapa mereka berdua mempunyai mimpi yang sama. Mimpi tentang waktu mereka masih 13 tahun

 

Sebuah cerita dari Makoto Shinkai. Kisah sedih dari cerita cinta masa kecil. Entah mengapa, saya bisa sedikit merasakan kesedihan yang dialami takaki. berharap pada sesuatu yang tidak mungkin bisa. Dan berharap ada waktu dan kesempatan untuk kembali ke masa lalu. It’s so sad. Apalagi denger theme song nya, dan baca terjemahannya, One More Time, One More Chance. Sedikit terasa sesak didada. *mulai lebay*

lagu One More Time One More Chance dalam bahasa inggris, diambil dari sini , sedang kalau lagunya bisa di download disini

If I lose any more than this, will my heart be forgiven
How much pain before I can see you again
One more time, please don't change the season
One more time to the time when we fool around

When our path cross each other, I am always the first to turn
Making me indulge more in my selfish way
One more chance tripped by memories
One more chance we cannot choose our next place

I am always searching somewhere for you
Opposite of the house, the other side of the alley's window
Even though I know you won't be here
If my wish is to be granted, please bring me to you right now
Betting and embracing everything
To show you there's nothing else I can do

Anybody should be fine if it was just to ease loneliness
Because the stars in the night sky seems like falling, I cant lie to myself
One more time, please dont' change the season
One more time to the time when we fool around

I am always searching somewhere for you
Even at the intersection and dream
Even though I know you won't be here
If miracle was to happen, I want to show it to you right now
A new morning, myself
and the "I love you" which I couldn't say

Summer's memory is revolving
The sudden disappearance of heart beat

I am always searching somewhere for you
At dawn's town, At Sakuragi street
Even though I know you won't come here
If my wish is to be granted, please bring me to you right now
Betting and embracing everything
To show you there's nothing else I can do

I am always searching somewhere for your fragment
At the destination's shop, At the corner of the newspaper
Even though I know you won't be there
If miracle was to happen, I want to show it to you right now
A new morning, myself
And the "I love you" which I couldn't say

I always end up looking somewhere for your smile
At the railway crossing of the fast pace town
Even though I know you won't be here
If life can be repeated, I'll go to you many times over
There's nothing else that I want
Nothing else is more important than you

Liar Game

"apakah menjadi orang yang jujur itu salah?"



Kanzaki nao, seorang gadis yang sangat jujur dan saking jujurnya (atau bisa dibilang bodoh), sering dikerjain sama orang lain. Suatu hari dia menemukan sebuah surat dan sejumlah uang sebanyak 100 juta dari Liar Game di depan kamarnya. Dia ditantang untuk bisa mengambil uang dari peserta lain yang jadi lawannya, yaitu mantan gurunya. Apabila dia gagal, maka harus membayar sejumlah uang yang dia hilangkan kepada Liar game, sedangkan apabila dia berhasil maka hadiahnya adalah uang yang berhasil dia kumpulkan. Dia meminta bantuan kepada Akiyama Shin’ichi, seorang narapidana yang baru keluar dari hukuman penjara selama 3 tahun. Untuk memenangkan permainan ini, Akiyama meminta Nao untuk mengawasi lawannya 24 jam sehari sampai batas waktu permainan berakhir. Dengan diawasi seperti itu, membuat lawannya menderita depresi.

Pada ronde kedua, permainannya adalah voting minoritas. Kalau biasanya hasil dari voting adalah yang terbanyaklah pemenangnya, kalau di permainan ini adalah sebaliknya. Sebuah contoh, pertanyaan: Aku adalah Perempuan. Jawabannya ya atau tidak. Pada kenyataannya, peserta ronde dua ini kebanyakan Laki2 daripada perempuan. Kalau mereka menjawab jujur, pasti peserta laki2 semua gagal.

Pada permainan selanjutnya, untuk mereka yang gagal di ronde kedua dan menghendaki untuk mengikuti ronde ketiga, ada sebuah ronde tambahan. Permainannya adalah polling. Untuk peserta yang mendapat polling paling sedikit, dia tidak bisa masuk ke ronde ketiga.

Ronde ketiga adalah permainan beregu. Dari semua peserta dibagi menjadi 2, diberi nama Negara api dan Negara air. Permainannya adalah menyelundupkan uang dari Negara satu ke yang lain. Dengan peserta menjadi inspektur dan lawannya jadi penyelundup. Bila inspektur berhasil menebak isi dari koper, apakah itu kosong, ataukah berisi sejumlah uang, maka uang di negaranya aman. Sedangkan bila gagal menebak, maka uang di negaranya berkurang.

Dijelaskan pula di cerita tersebut mengapa Akiyama bisa dipenjara. Dan mengapa Liar Game terselenggara.

Dari setiap permainan itu, orang yang bisa mempengaruhi psikologi orang lainlah pemenangnya. Bisa memanipulasi, menyerang sisi lemah peserta lain yang serakah, dengan taktik, dan permainan kata2. Yang harusnya dimusuhi jadi teman, yang harusnya dibela menjadi musuh. ‘didunia ini hanya ada dua jenis manusia, yang jadi penguasa dan yang dikuasai’.

Yang saya tonton adalah versi doramanya. Walau aktingnya sangat lebay, dengan gambar dan semuanya yang menurut saya minim, namun ceritanya masih tetap sangat menarik. Sedangkan versi manga nya, saya menyerah pada chapter2 awal. Kemampuan Bahasa Inggris saya yang sangat minim, membuat saya tidak bisa mengikuti apa yang dimaksud dari cerita tersebut. Hahaha…

Tuesday, July 13, 2010

bromo - sempu 2010


kalo ini diambil dari penanjakan, tapi agak turun sedikit

tanggal 7 - 9 Juli 2010.


berbeda dengan postingan2 saya sebelumnya http://sakurastan.multiply.com/photos/album/18/bromo_perjalanan_lima_sahabat untuk perjalanan ke bromo tahun 2009 kemaren dan http://sakurastan.multiply.com/journal/item/11/Goes_To_Sempu_Island_-_Segara_Anakan untuk perjalanan ke sempu tahun 2008, yang hanya pamer poto2 cantik secantik tukang jepretnya *blushing*, kali ini saya mencoba untuk menulis catatan perjalanan beserta berapa rupiah yang dikeluarkan untuk mencapai bromo - sempu


SURABAYA-BROMO

perjalanan dimulai dari Terminal Bungurasih, Surabaya (padahal aslinya terminal ini sudah masuk wilayah Sidoarjo loh) pukul 13.30, perkiraan 2 jam sampai tapi ternyata meleset. padatnya lalulintas di Porong yang bila dibanding ama jalannya kura2, masih lebih kenceng 10x jalannya kura *lebay*, hingga kami mendarat di terminal Bayuangga Probolinggo sekitar pukul 16.00. Ongkos Bus Rp. 23.000,00 dengan fasilitas harusnya AC PATAS. namun ternyata bus yang kami tumpangi AC nya mati T__T

dari terminal bayuangga ke Bromo naek Elf yang terkenal tukang ngetem. perjalanan sekitar satu jam ke atas, cukup merogoh kocek Rp. 25.000. kalo ga tahan nunggu elf nya, bisa naek ojeg cukup dengan Rp. 100.000 haha~~

akomodasi? gampang! banyak hotel tersebar disana. Hotel yang murah (pengalaman tahun 2009 kemaren, hotel Yoschi yang masih agak dibawah menawarkan kamar ekonomi Rp. 50.000. tapi ketika kami disini, kami tidak bisa menikmati malam di dekat lautan pasir. untuk Hotel Bromo Permai tahun 2008 saya dapat kamar ekonomi Rp. 99.000. lebih luas, lebih nyaman tapi kamar mandi di luar. Sedangkan Untuk Hotel Cemoro Lawang kemaren mematok harga Rp. 125.000 dengna kamar mandi luar. mungkin karena peak season dan pengunjungnya sangat banyak, kamar yang ditunjukkan sangat2 jauh dibelakang, dan 'mengerikan' (mungkin kalo satu ato dua pengunjung ilang, ga bakal ketahuan). jadi kami menginap di Home Stay Setia Kawan dengan tarif Rp.100.000 yang letaknya tepat di depan hotel Cemoro Lawang.

Untuk Jeep ke Penanjakan - Kawah dipatok harga Rp. 275.000. hati2 dengan calo ya~ mending pesen sendiri ke pos, yang dari penginapan tinggal ngesot saja. kalo mo nambah ke savana/bukit teletubbies katanya nambah Rp. 150.000 dan langsung dikasihkan ke sopirnya.
Pukul 03.30 yang harusnya kami udah naek jeep, ternyata pak supir nya harus nyari bensin dulu. perjalanan ke Penanjakan untuk melihat sunrise kurang dari satu jam.


BROMO - SEMPU

hari Kamis, 8 Juli 2010 turun dari Bromo pukul 12.00 dengan elf yang kemaren ketika kami naek. pukul 13.00 sampai ke bayuangga, sholat - makan - nungguin bus yang ngetem, pukul 14.00 akhirnya bus meluncur ke Malang. perjalanan 2 jam, sampai ke terminal Arjosari cukup dengan Rp. 23.000. lanjut ke Terminal Gadang sekitar satu jam naek angkot AG. sebenarnya angkot apapun bisa asal ada huruf "G" (yang artinya Gadang), namun kata temen saya yang domisili di malang, angkot AG lah yang paling cepat. Cukup Rp.2.500 sekali naek (tapi anehnya waktu pulang dari Gadang ke arjosari kami ditarik Rp. 5.000 per orang)

dari Gadang lanjut ke Pasar Turen naek bus kecil yang ke arah Dampit, ga sampai satu jam perjalanan. cukup Rp. 10.000 untuk tiga orang (dan waktu pulangnya ditarik Rp. 4.000 per orang). ada juga bison (elf) yang ke arah Turen tapi kata orang bisonnya sangat lama.

sesampai di Turen, kami langsung diserbu tukang ojeg. namun kami memutuskan Sholat Magrib dulu di mushola sambil mencari info cara ke Sendang biru. ada angkot sih, tapi kalo malam udah ga ada. kami pun dapat tukang ojeg asli orang Turen dengan tarif Rp. 50.000 kalo malam, sedangkan kalo siang mereka mematok tarif Rp. 35.000- Rp. 40.000. jangan lupa kalo misalnya minta dijemput, untuk meminta nomor telpon pak ojeg nya. soalnya denger info, ojeg dari sendang biru ke turen kalau siang Rp. 50.000 sedangkan kalau malam Rp. 70.000. perjalanan Turen - Sendang biru sekitar 1-1,5 jam. cukup membuat pant*t panas T__T

penginapan pun ada di sendang biru. kami menginap di Wisma Wisata, depan Dinas Kehutanan persis. dengan tarif semalam Rp. 90.000. bisa booking dulu di 081334918830

sekedar info saja, katanya kemaren ada satu orang nyasar 2 hari satu malam, entah karena ketinggalan ato nyari jalan sendiri. Makanya ada kebijakan baru, untuk yang belum pernah ke sempu dan ingin ke segara anakan/pantai kembar/pantai panjang, harus didampingi guide. Untuk ‘perijinan’ kami harus merogoh kocek sebesar Rp. 30.000, guide yang harusnya Rp. 100.000 untuk satu hari (ingat! Satu hari. Bukan satu objek!), jadi nambah Rp. 50.000.  sedangkan kapal pp Rp. 100.000

Sebelum kami nyebrang, hujan turun walau tidak deras dan terlihat pelangi keren banget pokoknya. Waktu trekking hujan semakin deras hingga muncul anak sungai kecil2 dan jalanan yang penuh lumpur. Berasa lagi membajak sawah 

Tempat yang paling sering dikunjungi adalah segara anakan. Padahal masih ada pantai yang lain seperti pantai Kembar 1, pantai Kembar 2, dan pantai panjang. Ada juga telaga lele yang katanya airnya tawar.


ayo... kapan lagi ke surga dunia ini :D