Tuesday, January 11, 2011
mie jogja trunojoyo, surabaya
bagi anak kost seperti saya mungkin memiliki banyak waktu luang yang bisa digunakan untuk mencoba kuliner di kota pahlawan ini. salah satunya adalah mie jogja yang di jalan trunojoyo, surabaya. berbeda dengan mie jogja Pak Karso yang di jalan raya gubeng (yang kalau siang jadi warung soto madura gubeng pojok), saya lebih suka konsep 'pengemasan ' warungnya sehingga tampak lebih menarik.
nuansa jawa yang ditampilkan dapet banget. diiringi lagu2 jawa- klenengan kalo orang jawa bilang. kursi dan meja dari kayu menunjukkan rasa jadul. dengan toples, poci teh, dan bahkan ada sepeda kuno dan tulisan berbahasa jawa dipajang. pakaian yang dikenakan oleh pelayannya pun unik. mereka mengenakan iket/udeng/blangkon di kepala, sedangkan warna busana mereka ijo muda seperti pejuang jaman kemerdekaan (waktu saya datang kesana, mereka mengenakan busana itu).
untuk masalah rasa jangan ditanya. UENAAAAAKKK banget. kalo pak bondan datang kesana, pasti bilang maknyuss!! memasaknya menggunakan tungku arang, yang kata orang bisa bikin bumbunya merata dan intinya sih enak :P
harga? standar mie/nasi goreng lah. 12.000 - 13.000 idr. teh poci untuk 2 orang 7.000 idr. cocok bagi yang sedang kangen rumah (seperti saya) atau untuk mencoba kuliner jawa timuran yang bukan 'timur'.
Friday, January 7, 2011
Kaliandra 1-2 januari 2011
acha banyak belajar dari perjalanan ini. mengenal tanaman putri malu, bertemu tupai, meniup bunga dandelion, mendengar suara 'kong..kong...' dan banyak hal lainnya
Terkadang ajakan jalan2 itu datang di saat yang tidak terduga. Seperti halnya awal tahun ini, saya dan satu teman saya berencana untuk main ke malang. Entah nantinya nginep atau tidak, yang penting kami sudah menginjakkan kaki di kota itu. Tapi sepertinya tawaran yang datang dari teman2 lainnya lebih menggiurkan : menginap di kaliandra, sebuah resort,ekowisata, tempat menginap dan ada tempat buat outbond juga. Wow… kalo malang kan bisa datang kapanpun sedangkan kaliandra pasti jarang2.
Total peserta delapan orang, (dan bertambah satu keluarga dengan 2 anak dan pembantu yang menyusul belakangan), dan berbekal mobil dinas kantor salah satu teman, kami meluncur ke TKP. Sempat macet di jalan raya porong dan jalan menuju taman safari. Untuk informasi, kaliandra bisa ditempuh dengan berbagai jalur,salah satunya adalah lewat taman safari, sebelum sampai ke pintu masuk,belok ke kanan (ada papan petunjuknya kok). Sempat sport jantung karena mobil yang kami tumpangi kurang handal di tanjakan, apalagi posisi macet. Bahkan mobil di belakang kami pun jaga jarak yang cukup jauh, mengantisipasi kalo-kalo mobil kami bakal ‘lari ke belakang’. Saya yang duduk di bangku paling belakangpun waswas soalnya bau kanvas rem nya begitu menyengat. Tapi perjuangan selama 4 jam terbayar sudah ketika mobil sampai ke tempat yang dituju.
Kesan pertama ketika menjejakkan kaki di kaliandra ini adalah :KEREN! Suasana pedesaannya dapet banget. Jauh dari deru kendaraan, polusi kendaraan, suara televisi, dan suara keduniawian lainnya. Yang ada ‘hanya’ suara alam : jangkrik, suara binatang lainnya, hembusan angin, percikan air kolam, tawa orang2 yang sedang bermain di area outbond,gamelan. Cocok bagi orang yang ingin menyepi, menenangkan pikiran dan jiwa, atau sekedar ingin mendekat ke alam.
Dari petugasnya diperoleh keterangan kalo ada area terlarang untuk dikunjungi oleh umum. Kami pikir ada hawa2 mistisnya, karena di dalam resort banyak terdapat patung2, stupa dan boneka jerami seperti orang2an sawah. Tapi ternyata area terlarang itu adalah villa Pribadi sang pemilik resort, yang katanya punya darah campuran Indonesia-belanda. Bangunan di area atas lebih keren lagi, seperti istana dengan kolam teratai di bagian depan dan kolam renang Pribadi bagian belakang. Semakin keatas, ada villa yang katanya untuk tamu2 sang pemilik. Taman dan tanaman tertata rapi, hampir di setiap jenis tanaman ada tulisan yang menjelaskan nama tanaman dan keterangan lainnya.
Pagi hari kami bermaksud trekking ke air terjun. Sebenarnya disini disediakan guide yang memandu trekking tersebut, namun tariff yang dipatok lumayan mahal. 50 ribu untuk satu pengunjung. Dan kami terlalu pelit untuk mengeluarkan uang sebanyak itu :P. akhirnya diputuskan jalan tanpa pendamping sama sekali. Keluar dari penginapan kearah kiri, terlihat jalur air terjun di tengah2 gunung. WAKS! Jauh sekaliiii… apa lagi ketika kami bertanya kepada orang local, keterangan yang diberikan beda2. Ada yang bilang 5-6 jam, ada yang bilang 10 km. ada juga yang bilang ada sebuah air terjun yang lebih dekat, sekitar 30 menit menuju kesana, tapi ‘ancer2’ yang diberikan kurang jelas, sehingga tanpa diduga kami mengikuti kea rah air terjun yang jauh. Perjalanan diikuti 9 orang dan satu anak perempuan sekitar usia 6 tahun, menembus perkebunan dan jalan setapak yang terus menanjak. Saya salut dengan Acha, anak perempuan tadi, karena tetap menjaga janjinya untuk tidak minta digendong kalo mo ikut jalan2. Sedangkan kami yang sudah tua saja udah pegel dimana2 *berasa sangat tua*
Beberapa kali kami mendengar suara gemuruh air terjun, yang kadang hilang dan kadang terdengar. Sempat juga mo balik ke penginapan karena tanda2 keberadaannya tidak kunjung kelihatan, ditambah sempat gerimis di tengah hutan. Semakin jauh kami melangkah dan ketemu juga, sampai akhirnya salah satu teman kami tersadar bahwa suara air terjun itu bersumber dari air terjun yang masih tetap kelihatan di tengah gunung dari jarak kami memandang. Masih cukup jauh untuk mencapai ke lokasi. Seperti halnya ketika kita menatap gunung didepan kita, terlihat dekat tapi sebenarnya sangat jauh. Kami pun memutuskan pulang setelah 1,5 jam lebih berjalan tanpa tentu arah itu. Sedikit kecewa juga, namun apa daya karena keterbatasan waktu, tenaga dan tanpa bekal sama sekali –bahkan air minumpun cum a segelas untuk Acha. Bahkan trekking pun kami masih pakai piyama…hahaha…
Total trekking sekitar 3 jam, dan sesampai di penginapan tepat waktu adzan dhuhur, setelah bersih2 badan dan makan siang, dua teman kami memilih pijat tradisional, sementara saya dan teman saya memilih mengikuti ‘kelas membatik’. Pelajaran yang didapat adalah kreatifitas, kesabaran dan ketekunan. Membatik itu susah, teman! Saya jadi bisa lebih menghargai karya seni :P
Wednesday, January 5, 2011
2010 kemana aja?
tiba2 pengen ikutan blog sebelah, mereview perjalanan yang telah dilakukan selama setahun kemarin. ternyata setelah dikompilasi, tidak banyak perjalanan yang telah saya lakukan. untuk lebih jelasnya, mari kita lihat satu persatu.
JANUARI
menghabiskan libur tahun baru di kebun raya purwodadi, pasuruan.di sampingnya terbentang air terjun coban baung, cukup dengan naik motor berdua dari surabaya selama sekitar 1,5 jam. sayang waktu itu sudah masuk musim hujan, jadi warna air terjunnya udah kek susu kopi saja, coklat2 begitu. tapi tetap perjalanan yang menyenangkan, untuk awal tahun yang menyenangkan.
MARET
tanggal 6-7 maret nginep di tempat teman kuliah dulu di madiun. bukan berniat untuk jalan2 sih,tapi hanya ingin menengok ponakan lucu, inessa alma. bukannya mo ngabisin waktu untuk maen ama si cenil, malah diminta nemenin belanja dan ngemol ama teman gebleg saya yang satu ini.
APRIL
2-4 april, menikmati libur 3 hari di pangandaran-green canyon-garut-bandung. trip yang cukup menyenangkan bersama dengan laskar karimun (teman dunia maya yang akhirnya ketemu dan ngetrip bareng ke karimun jawa pada tahun 2009 silam). pelajaran yang didapat adalah, hati2 dimana kau melangkah, karena tidak selamanya pijakan kaki anda kuat menopang tubuh anda. (gara2 ada seorang teman dan kameranya terpeleset di batu saat berada di air terjun citumang)
MEI
malang tempo doeloe.
menuju malang, hari sabtu 22 mei 2010 bersama dengan seorang teman yang hendak pindah kota mengikuti suaminya, dan seorang teman yang jauh2 datang dari semarang, serta satu orang teman dari malang, datang ke acara tahunan yang diadakan oleh kota ini. dan disinilah saya ketemu dengan 'seorang teman lama' yang sebenarnya sudah sangat lama tidak pernah ada kontak lagi diantara kami.
28-30 mei, lagi2 libur 3 hari yang sayang untuk dilewatkan di surabaya sambil bengong. akhirnya diputuskan main ke tempat sodara di cilacap. cukup naik bus satu kali dan berhenti tepat di gang menuju rumah persinggahan. dan agenda wajib ketika di cilacap adalah menikmati sunrise di teluk penyu dan menikmati mendoan panas.nyaamm..
JUNI
2 Juni 2010 bertepatan dengan libur lokal karena di surabaya dengan diadakan perhelatan pemilukada. bagi kami, saya dan teman2 kantor yang notabene bukan warga surabaya, jadi kami tidak berhak untuk ikut andil menentukan nasib kota ini selama 5 tahun kedepan. akhirnya diputuskan untuk main ke Wisata Bahari Lamongan, yang setelah sampai disana,masyaallah penuuuuuuuuuh banget dengan manusia.
7-18 juni mengikuti diklat di malang. jadi artinya adalah....jalan-jalan!!! wiken tidak perlu pulang ke surabaya, lha wong orang surabaya aja kalo wiken maen ke malang kok. berdua dengan teman, kami menginap di batu.main di jatim park, menikmati sore hari di alun2 sambil nonton topeng monyet dan malamnya dihabiskan di Batu Night Spestacular. puas!
26-27 Juni berada di tempat nenek di klaten. bukannya saya cucu durhaka yang hanya setahun 3 kali mengunjungi nenek tercinta, namun apa daya karena pulang ke rumahpun cuma sebulan sekali *alesan!*
banyak hal yang saya ingat di hari ini. saya menyaksikan gerhana bulan total, dari mulai menghilang hingga muncul lagi. dan ketika malam2 berada di tengah sawah dengan seorang sepupu saya, tiba2 seekor kunang2 yang sangat indahpun muncul. sungguh sudah sangat lama sekali saya tidak melihat makhluk cantik ini berkeliaran.bahkan sepupu saya yang saat itu berusia 12 tahun pun baru sekali itu bertemu dengan kunang2. kasian sekali anak jaman sekarang.
JULI
3-4 juli. agenda adalah menghadiri resepsi pernikahan seorang teman kantor di malang. bersama rombongan teman2 kantor yang lain kami menginap di batu. merasakan olahraga paralayang, terbang yang sesungguhnya di gunung Banyak. semilirnya angin berasa lebih kencang daripada ketika kita masih di darat.dan salah satu hal yang saya suka adalah berada di ketinggian. seandainya saya punya sayap, saya ingin bisa terbang bebas bagai burung lepas. *mulai ngaco*
7-9 Juli, bersama 2 orang anggota laskar karimun dan 1 orang lagi, kami menuju ke bromo.ini kali ketiga saya mengunjungi gunung cantik nan menawan ini, tapi dengan personel yang berbeda. seperti yang orang bilang : ini bukan masalah tujuan, tapi dengan siapa kita menghabiskan waktu di perjalanan. tiap trip pasti ada kesan yang berbeda.
di tengah jalan, seorang teman balik ke kota asalnya sedangkan kami bertiga tetap lanjut menuju sempu. ternyata trekkingnya lebih ekstrim kalo dibanding dengan pertama kali saya datang kesini.namun cukup mengesankan, melihat pelangi di pagi hari, dan melihat pantai kembar yang baru kali itu saya menapakkan kaki di pasirnya. indah sekali
AGUSTUS
tanggal 21-22 agustus. libur wiken di bulan puasa tidak mengurungkan niat saya untuk jalan2. walau cuman ke kota sebelah : Malang! sebenarnya niat utama adalah pengen merasakan sholat tarawih di masjid di samping alun2 kota malang, namun karena suatu hal, niat tersebut gagal dilaksanakan. lantas? tentu saja kencan dengan 'seorang teman lama'. ahhh... saya memang wanita yang penuh dosa... :P
SEPTEMBER
23-25 september, kanwil mengadakan ICV dan IHT di hotel purnama di batu. sebenarnya acaranya akan lebih seru kalo diadakan per kantor, karena saya bukan tipe orang yang gampang bergaul dengan orang yang baru ditemui.kecuali kalo benar2 ada kecocokan.tapi ternyata tidak selamanya apa yang kita pikir sebelumnya bakal menjadi kenyataan. beruntungnya saya, di suatu malam setelah acara selesai, saya diajakin oleh teman2 kantor untuk main ke Payung. tempat super romantis, berada di pinggir jurang, menikmati lampu kota dari ketinggian sambil makan pisang bakar dan sate kelinci bersama teman2 yang asik. terima kasih teman2 :D
OKTOBER
tanggal 9-10 menuju semarang, bertiga dengan teman satu angkatan yang sama2 terdampar di surabaya untuk menghadiri pernikahan salah satu teman kuliah dulu. bernostalgia-ria di tempat kami pernah belajar bersama selama satu tahun. puter2 simpang lima, menikmati pisang plenet di jalan Pemuda, mengunjungi gramedia-tempat nongkrong wajib bagi mahasiswa miskin seperti kami. dan makan tahu gimbal!wow
hari minggu pagi jalan2 ke lawang sewu, salah satu tempat bersejarah di kota ini.mendengarkan kisahnya membuat bulu kuduk saya berdiri.
21-27 oktober, salah satu impian saya terkabul: LOMBOK! bersama dengan laskar karimun,katanya sih merayakan satu tahun sejak kami ngetrip bareng. sungguh pulau yang sangat cantik.pantainya,pasirnya,air lautnya,langitnya, semuanya sangat cantik.subhanallah
31 Oktober diajakin oleh teman2 genjot pajak surabaya untuk nggowes di kebun teh wonosari,lawang, malang. awalnya saya tidak begitu berminat karena saya pikir saya masih kecapekan setelah jalan2 ke lombok. namun setelah dijalani, ternyata sangat mengasikkan. offroad kedua saya setelah sebelumnya offroad di hutan mangrove,rungkut,surabaya. dengan dihadang rintik hujan, sepeda kami tetap melaju kencang. ^^
DESEMBER
18 desember, ga perlu jauh2 jalan2 ke luar kota karena di surabaya sendiri sedang mengadakan pesta cosplay di salah satu mall. ini kali pertama saya melihat dengan mata kepala saya sendiri, karakter anime/manga/game menjadi nyata. apalagi saya bisa bersalaman dan berpoto ria dengan idola saya :Monkey d luffy, tokoh utama dalam One Piece. saya berharap menjadi istrinya *boa hancock mode on* :D
19 desember. lagi2 acara bagi para cosplayer di surabaya. namun tempatnya berbeda dengan yang tanggal 18. dan karakternya pun lebih banyak dan beragam, ada venom dan captain america dari komik marvel.jadi cosplay tidak melulu dari jepang.
libur natal? saya habiskan di rumah nenek karena keluarga ngumpul disana.*sesekali jadi anak baik* hahaha
dan di hari minggunya 'ndherekaken' bulik2 belanja di PGS dan beteng. sungguh, trekking ke sempu terasa jauh lebih ringan kalo dibanding dengan jalan2 muter2 mall/pasar! *lebay*
Monday, January 3, 2011
kaliandra, pasuruan
bagi anda yang bosan dengan hiruk pikuk kota besar, atau rindu dengan kampung halaman yang jauh di mata, tidak ada salahnya anda mencoba untuk datang ke kaliandra, pasuruan. sebuah pusat pendidikan budaya jawa dan lingkungan serta rekreasi merupakan kegiatan pariwisata yang berwawasan lingkungan. Mendukung biodiversity konservasi melalui program pengembangan lingkungan. Kaliandra merupakan tempat yang ideal untuk beristirahat setelah beraktivitas, liburan yang santai, konverensi dan pertemuan. Kaliandra berada di kaki gunung Arjuno.
cottage kami tampak dari depan
nuansa jawa sangat kental, terbukti dari pintu, kursi dan hiasan dinding dari kayu berukir
tampak depan, sebuah toilet umum di kompleks penginapan
di depan cottage, disediakan kursi dan meja untuk santai. tetap dengan kayu dan ukiran
disarankan untuk tidak jalan2 sendirian karena bisa jadi anda menemui sesosok makhluk seperti ini di salah satu bangunan di penginapan
*modelnya adalah teman saya sendiri. lokasi di mushola*
jalan di sebelah kanan cottage yang kami tempati
kolam ikan dan gemericik air di depan cottage, yang sangat mendamaikan hati dan pikiran
untuk yang berbugdet tebal bisa mencoba villa yang dibagian atas dari penginapan ini, sangat indah pemandangannya
kalau anda jeli, anda pasti bertemu dengan patung budha dan pohon bodi, eh pohon beringin :D
ini bukan sedang di trowulan, tapi salah satu bangunan di villa atas
cottage kami tampak dari depan
nuansa jawa sangat kental, terbukti dari pintu, kursi dan hiasan dinding dari kayu berukir
tampak depan, sebuah toilet umum di kompleks penginapan
di depan cottage, disediakan kursi dan meja untuk santai. tetap dengan kayu dan ukiran
disarankan untuk tidak jalan2 sendirian karena bisa jadi anda menemui sesosok makhluk seperti ini di salah satu bangunan di penginapan
*modelnya adalah teman saya sendiri. lokasi di mushola*
jalan di sebelah kanan cottage yang kami tempati
kolam ikan dan gemericik air di depan cottage, yang sangat mendamaikan hati dan pikiran
untuk yang berbugdet tebal bisa mencoba villa yang dibagian atas dari penginapan ini, sangat indah pemandangannya
kalau anda jeli, anda pasti bertemu dengan patung budha dan pohon bodi, eh pohon beringin :D
ini bukan sedang di trowulan, tapi salah satu bangunan di villa atas
Subscribe to:
Posts (Atom)