bagi anda yang bosan dengan hiruk pikuk kota besar, atau rindu dengan kampung halaman yang jauh di mata, tidak ada salahnya anda mencoba untuk datang ke kaliandra, pasuruan. sebuah pusat pendidikan budaya jawa dan lingkungan serta rekreasi merupakan kegiatan pariwisata yang berwawasan lingkungan. Mendukung biodiversity konservasi melalui program pengembangan lingkungan. Kaliandra merupakan tempat yang ideal untuk beristirahat setelah beraktivitas, liburan yang santai, konverensi dan pertemuan. Kaliandra berada di kaki gunung Arjuno.
cottage kami tampak dari depan
nuansa jawa sangat kental, terbukti dari pintu, kursi dan hiasan dinding dari kayu berukir
tampak depan, sebuah toilet umum di kompleks penginapan
di depan cottage, disediakan kursi dan meja untuk santai. tetap dengan kayu dan ukiran
disarankan untuk tidak jalan2 sendirian karena bisa jadi anda menemui sesosok makhluk seperti ini di salah satu bangunan di penginapan
*modelnya adalah teman saya sendiri. lokasi di mushola*
jalan di sebelah kanan cottage yang kami tempati
kolam ikan dan gemericik air di depan cottage, yang sangat mendamaikan hati dan pikiran
untuk yang berbugdet tebal bisa mencoba villa yang dibagian atas dari penginapan ini, sangat indah pemandangannya
kalau anda jeli, anda pasti bertemu dengan patung budha dan pohon bodi, eh pohon beringin :D
ini bukan sedang di trowulan, tapi salah satu bangunan di villa atas
keren, tac .. :)
ReplyDeletehahahaa... masih ada cerita selanjutnya zou. ntar kalo ada waktu mo tak tulis.seru loh
ReplyDeletemengin2i, tac ..
ReplyDeletehehehehehe .. :D
mauuuuu donk nginep di sana seminggu
ReplyDelete;p
titik knp sih fotonya dibikin efek begitu. jadinya menyeramkan!
ReplyDeletehadeuuuhh.... serem ngene mendingan kringkelan neng kostan.
ReplyDeleteeh berwawasan lingkungan tp koq byk ornamen kayu
butuh waktu 20-30 thn lho buat menyulam bibit jd pohon siap panen
#sokbijak
tidak perlu jauh2 ke pasuruan. mudik aja ke klaten. sepertinya rumah sapar kek gini juga kok :D
ReplyDeletecuman nambah dikit kok efeknya. aslinya juga udah seram. apalagi ada boneka jerami kek jalangkung2an di bawah pohon beringin
ReplyDeletewow... beginilah kalo orang IPB ngomong yaak :D
ReplyDeleteyah daripada pake ornamen dari plastik dan bahan susah diurai lainnya. yang butuh waktu lebih dari 100 tahun untuk bisa diterima oleh bumi